Sosialisasi Program Dana Desa untuk Ketahanan Pangan 2025 di Sinjai Tengah

INIKLIK.ID– Pemerintah Kecamatan Sinjai Tengah menggelar sosialisasi program dana desa untuk ketahanan pangan tahun 2025 pada Rabu (19/02/2025), bertempat di aula Kantor Desa Saotengnga, Kecamatan Sinjai Tengah, Kabupaten Sinjai.

Sosialisasi ini menghadirkan sepuluh kepala desa, sekretaris desa, Direktur BumDes, dan BPD se-Kecamatan Sinjai Tengah, yang dilaksanakan di Teras Pertemuan TP.PKK Desa Saotengnga.

Camat Sinjai Tengah, Andi Syahrul Paesa, S.Ip, dalam sambutannya menjelaskan bahwa tujuan sosialisasi ini adalah untuk menyamakan persepsi dan langkah dalam mengoptimalkan anggaran ketahanan pangan agar tidak terjadi kesalahan dalam pelaksanaannya.

Baca Disini  Perkuat Kesiapsiagaan Bencana, Kemensos Bangun Lumbung Sosial di Selayar

“Oleh karena itu, pemerintah desa dan BumDes perlu memiliki persiapan matang, terutama dalam penyusunan perencanaan, mengingat program ini harus berorientasi profit guna menghasilkan Pendapatan Asli Desa (PADes),” ujar Andi Syahrul.

Ketua DPD KNPI Kabupaten Sinjai ini menambahkan bahwa analisis potensi desa sangat diperlukan agar dapat menentukan usaha yang tepat dalam implementasi program ketahanan pangan.

“BumDes harus siap dengan segala persiapannya untuk mengimplementasikan program ketahanan pangan ini di masing-masing desanya,” tandasnya.

Pada sesi sosialisasi, tampil sebagai narasumber Aniwati Amir (Kabid Pemdes PMD Sinjai), Fitriani (Kabid Ekonomi Dinas PMD Sinjai), dan Fishal (Tenaga Ahli Pendamping P3MD Sinjai). Mereka menjelaskan bahwa dana desa dapat digunakan untuk berbagai inisiatif ketahanan pangan yang harus dimanfaatkan secara optimal guna mendukung ketersediaan pangan berkelanjutan di tingkat desa.

Baca Disini  Pengurus Kelurahan Partai Golkar Sinjai Turut Meriahkan Semarak Kemerdekaan RI

“Melalui BumDes, desa dapat mengembangkan sektor pertanian, peternakan, hingga distribusi hasil pangan dengan sistem yang lebih profesional,” jelas mereka.

Beberapa strategi yang dibahas dalam sosialisasi ini meliputi pemanfaatan lahan untuk pertanian produktif, pengembangan hortikultura dan peternakan berbasis desa, pengolahan pasca panen agar nilai jual produk meningkat, optimalisasi pemasaran berbasis digital, serta sinergi antara petani lokal untuk memastikan keberlanjutan produksi pangan.

Baca Disini  Usai di Pasimasunggu, Kapolsek Iptu Jajang Pimpin Lagi Pengamanan Kampanye Paslon NAM di Pastim

Fitriani berharap sinergi antara pemerintah desa, BumDes, dan masyarakat dapat semakin memperkuat ketahanan pangan di masing-masing desa se-Kecamatan Sinjai Tengah, mendukung kemandirian desa, serta meningkatkan kesejahteraan warga. (As/Muhsar)

 

Loading


Eksplorasi konten lain dari iniklik

Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.

Tinggalkan Balasan