Tiga Mahasiswi Kebidanan Itkes Muhammadiyah Sidrap, Sukses Gelar MMD I dan II di Bontosaile

INIKLIK.ID – Dengan mengangkat Tema: “Optimalisasi Peran Masyarakat dalam Pencegahan Stunting Berbasis Potensi Lokal” 3 orang Mahasiswi Kebidanan Itkes Muhammadiyah Sidrap ,Sukses menggelar Musyawarah Masyarakat Desa ( MMD I ) dan ( MMD II ) di Desa Bontosaile Kec. Pasimasunggu Kab. Kepulauan Selayar.

Kegiatan ini sebagai bagian dari program Kuliah Kerja Nyata Tematik (KKNT) yang mengangkat tema besar “Optimalisasi Peran Masyarakat dalam Pencegahan Stunting Berbasis Potensi Lokal.”

Mahasiswa Itkes Muhammadiyah Sidrap program studi Sarjana Kebidanan yang telah melaksanakan MMD I dan II ini, didalamnya telah dilakukan berbagai kegiatan diantaraya

Pada MMD I, mahasiswa bersama dosen pembimbing dan masyarakat desa bontosaile kecamatan pasimasunggu melakukan identifikasi awal terkait kondisi kesehatan ibu dan anak, khususnya yang berisiko terhadap stunting. Kegiatan ini diawali dengan diskusi terfokus bersama tokoh masyarakat, kader posyandu, dan perangkat desa untuk menggali data, permasalahan gizi anak balita, ibu hamil dengan resiko tinggi dan lansia yang beresiko serta potensi lokal yang dapat dimanfaatkan dalam upaya pencegahan stunting. Hasil dari MMD 1 ini menjadi dasar dalam penyusunan rencana kegiatan intervensi yang sesuai dengan kebutuhan dan budaya masyarakat setempat.

Baca Disini  Bupati Uji Nurdin: Bukan Mantan Birokrat, Namun Paham Pelayanan Publik

Sementara pada MMD II yang berlangsung , Kamis (26/6) adalah merupakan momen puncak Inplimentasi program Mahasiswa pada kegiatan edukatif dan partisipatif seperti Penyuluhan gizi seimbang untuk ibu hamil dan balita, serta Penyuluhan pengolahan makanan bergizi berbasis bahan pangan lokal.

Penyuluhan remaja, pemasangan stiker P4k,dan kunjungan rumah untuk ibu hamil Resiko tinggi dan lanjut usia resti dan Pemberdayaan kader dalam pemantauan dan edukasi berkelanjutan.

Baca Disini  Serah Terima Jabatan Ketua TP PKK Selayar, Tri Yanti Rahmawati Natsir Siap Lanjutkan Program Pemerintah

Selain itu, mahasiswa juga mengajak masyarakat untuk aktif berperan serta melalui pendekatan budaya lokal, menciptakan suasana edukasi yang menyenangkan dan membangun.

Sebagai penutup kegiatan KKNT, dilakukan acara penarikan mahasiswa yang dirangkaikan dengan musyawarah masyarakat desa ( MMD ) II antara mahasiswa, dosen pembimbing, perangkat desa. Dan kader posyandu.

Kegiatan ini bertujuan untuk mengevaluasi dampak program serta mendorong keberlanjutan gerakan pencegahan stunting berbasis potensi lokal secara mandiri oleh masyarakat desa Bontosaile kecamatan pasimasunggu.

Baca Disini  Irup Pada Upacara Harganas Ke-32 Tahun 2025, Daeng Manye : Pembangunan Keluarga Menjadi Sangat Penting Dalam Mewujudkan Indonesia Emas 2045

Untuk Informasi bahwa ke 3 Mahasiswi dimaksud adalah. Tula Selvi padafani, Eka Fitrianih, dan Sulastri.(Muhsar)

Loading


Eksplorasi konten lain dari iniklik

Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.

Tinggalkan Balasan