INIKLIK.ID – Beberapa waktu belakangan, situasi di berbagai wilayah Indonesia diwarnai dengan aksi demonstrasi yang, sayangnya, terkadang berujung pada tindakan anarkis.
Menanggapi hal tersebut, Pasiter Kodim 1415/Selayar, Kapten Inf Zaenuddin, memanfaatkan kesempatan sebagai pemateri dalam kegiatan Masa Ta’aruf Mahasiswa (Mastama) dan Orientasi Dasar-Dasar Islam (ODDI) di Kampus ITSBM Selayar, pada 30 Agustus 2025.
Di hadapan 160 mahasiswa peserta Mastama dan ODDI, Kapten Zaenuddin menekankan pentingnya pemahaman tentang makna bela negara dalam kehidupan sehari-hari. Ia menegaskan bahwa bela negara tidak selalu harus diidentikkan dengan angkat senjata. Hal itu bisa diwujudkan melalui sikap dan perilaku yang mencerminkan kecintaan terhadap Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
“Menjaga kedaulatan dan keutuhan wilayah tidak berarti adik-adik harus angkat senjata. Tidak terlibat dalam aksi demonstrasi yang anarkis juga merupakan salah satu cara kita menjaga keutuhan wilayah,” jelas Kapten Zaenuddin.
Lebih lanjut, ia mengingatkan agar para mahasiswa tidak mudah terprovokasi oleh isu-isu yang berkembang, baik yang tersebar di masyarakat maupun yang beredar melalui media sosial. Menurutnya, pemahaman wawasan kebangsaan menjadi benteng utama dalam menghadapi berbagai tantangan yang dapat mengancam persatuan dan kesatuan bangsa.
Kegiatan ini diharapkan dapat menumbuhkan kesadaran di kalangan generasi muda, khususnya mahasiswa, untuk lebih mencintai tanah air serta berperan aktif dalam menjaga persatuan bangsa di tengah dinamika perkembangan zaman.
Eksplorasi konten lain dari iniklik
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.